kuliner_bekasi
Banyak orang bilang bahwa buntut adalah salah satu bagian paling enak dari sapi. Tidak heran, jika harganya cukup mahal dibandingkan bagian non-daging lainnya. Meski tidak memiliki bagian daging dalam jumlah besar, namun buntut sapi memiliki tingkah gurih tersendiri berkat keberadaan campuran kolagen dan tulang lunak yang kaya lemak. Biasanya, buntut diolah menjadi sup. Entah itu dengan kuah bening atau santan, sop buntut selalu memikat hati banyak orang. Bisa dibilang, sop buntut adalah comfort food yang mudah diterima oleh berbagai kalangan, dan mampu membuat hatia bahagia saat menyantapnya. Berikut adalah lima sop buntut paling enak yang bisa kamu temukan di mal-mal terkemuka di Jakarta.
Photo Source: @medanfoodblog
Sesuai namanya, jaringan restoran ini mengunggulkan aneka olahan buntut sapi sebagai menu andalannya. Tidak terkecuali sajian klasik, seperti Sop Buntut Special yang dibanderol seharga Rp 62.000 untuk porsi reguler dan Rp 88.000 untuk porsi up size yang melimpah ruah. Potongan buntut sapinya nggak pelit, bikin kita puas untuk menikmati hingga sesapan terakhir. Uniknya, sop buntut ini bisa dipilih yang versi original berkuah bening, atau yang menggunakan resep Cak Yo dengan kuah santan gurih.
Photo Source: awanc80s
Tidak benar-benar menerangkan bahwa sop buntut yang dihidangkan berasal dari Kota Bogor, melainkan penamaannya merujuk pada Cafe Bogor di Hotel Borobudur Jakarta, yang menjadi restoran paling legendaris terkait menu ini. Terletak di lantai lima Pacific Place Mall, SCBD, restoran ini memang menawarkan harga yang sedikit tinggi untuk racikan sop buntutnya. Namun, hal itu sebanding dengan kualitas sajiannya, di mana hadir dalam porsi melimpah dan cocok untuk disantap bersama dua hingga tiga orang. Tekstur daging buntut sapinya sangat lembut dan minim lemak. Komposisi bumbunya juga pas, tidak begitu berat, sehingga cocok sebagai comfort food.
Photo Source: @jjroyalbistro
Berlokasi di lower ground Senayan City, restoran casual ini menyajikan beragam hidangan favorit dari Nusantara dan mancanegara, yang semuanya dihadirkan dalam porsi besar dan harga cukup terjangkau. Khusus untuk sajian sop buntut, yang diberikan naman Traditional Oxtail Soup, hadir dalam kuah bening segar lengkap dengan nasi hangat, sambal ijo, dan emping renyah. Untuk buntut sapinya sendiri, bisa kamu pilih dalam bentuk goreng, bakar, atau direbus bersama kuah sup. Untuk kelezatan yang bisa disantap berdua itu, kamu cukup membayar Rp 129.000 saja. Potongan buntut sapi nikmat bakal bikin kamu bahagia.
Photo Source: @warungleko
Di balik deretan menu berbahan iga yang jadi trademark jaringan restoran ini, terdapat tiga jenis olahan buntut sapi. Dimulai dari Sop Buntut (Rp 72.000), kamu akan menemukan sensasi menyesap daging di sela-sela tulang buntut yang dituang melimpah ke dalam kuah kaldu segar, lengkap dengan tambahan potongan tomat, wortel, dan kentang. Rasanya asam gurih segar, cocok disantap dengan nasi hangat dan sambal merah pedas. Selain sop buntut, kamu juga wajib coba Buntut Penyet (Rp 70.000) dengan sambal super nendang, dan Buntut Bakar Madu (Rp 72.000) yang begitu melted.
Photo Source: @remboelansoulfood
Restoran khas Peranakan Nusantara ini mengusung jenis olahan sop buntut yang super ringan, dengan bahan minimalis, namun mengandalkan pada kekuatan cita rasa kuah kaldunya, yang berasal dari proses merebus secara perlahan. Menu seharga Rp 79.000 per porsi itu hadir dengan tekstur buntut sapi yang super lembut, mudah lepas dari tulangnya. Seratnya juga halus, memberikan sensasi tersendiri saat menyesapi bumbu yang dikandungnya. Menu ini akan semakin nikmat jika disantap dengan gurih dan lembutnya Tahu Susur Pasar Johar (Rp 25.000).
